Kamis, 28 April 2011

Eksotika Kandangan

Setelah puas dengan Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April, saya melanjutkan agenda memotret saya. namun, kayaknya lebih tepat menjadii obyek untuk dipotret. karena memang pacar tersayang sedang belajar memotret. Yah..itulah kalo sedang suka dengan sesuatu hal. pasti akan dikerjakan secara berturutan. hihihi..
Saya tinggal di Temanggung sudah lebih dari 20 tahun. akan tetapi, belum pern
ah benar-benar mengetahui apa saja yang menjadi potensi yang bagus untuk difoto. hihi..dan kali ini saya bersama pacar pergi ke Kadangan (daerah rumah
pacar). Perjalanan kira-kira 10 menit dari Balun (caruban, kandangan) kami sampai di Rawa Seneng dan sangat seneng karena disuguhi dengan pemandangan hutan pinus yang keren. sedikit kekecewaan muncul karena jalan untuk menuju Rawa Seneng sudah perlu dibenahi. nah ini dia hasil foto-foto yang saya beri judul "Eksotika Kandangan"...




















Foto pertama : Foto akan lebih baik jika yang difoto diet dulu. Jadi akan terlihat lebih menarik. walaupun modelnya sudah manis dan lucu.






















Foto Kedua : Sedikit eksis tapi manis kan? sekali lagi memang dibutuhkan proses diet untuk membuat nilai tambah pada foto. hemm.





















Foto Ketiga : Foto diambil di jalan menuju Rawa Seneng. Pemandangan sekitarnya adalah Bentangan pohon-pohon pinus yang menyejukkan. dan semoga foto ini menyejukkan hati orang yang melihatnya. hihi




Foto Keempat : Ternyata di Jalan menuju Rawa Seneng ada sebuah danau kecil yang masyarakat sekitar menyebutnya " DAM". Saya baru tahu. hihi Dan bagus banget..




Foto Kelima : Ini dia seseorang yang berada dibelakang kamera untuk memotret saya.
Nama : Hadyan Fakhrul Arifin
Status : Pacar saya
hihihi


Note : foto yang diambil tidak hanya 5 foto ini saya. Untuk tahu lebih lanjut bisa menghubungi saya di rumah. hihihi



Jumat, 22 April 2011

Berharap Menjadi Kartini


Rabu siang setelah menyelesaikan ujian Komunikasi Antar Budaya, dengan tiba-tiba saya memutuskan untuk bertolak ke Temanggung tercinta, kota kelahiran saya. Berangkat jam 2.30 sore dengan diantar pacar tersayang saya melakukan perjalanan 4 jam yang menyenangkan. Tidak tahu mengapa setiap saya go home dengan bis ekonomi selalu sengaja merasa bersyukur atas segala limpahan yang diberikan oleh Allah SWT. Alhamdulillah..hehe. setelah sampai home, Kakak bilang "ndol besok hari kartini loh, anak2 TK pada dandan. kamu motret aja." dengan sigap menjawab "ow ya.? siap bos.!! hihihi.
Pagi hari tanggal 21 April 2011, saya dan kakak (santi) mempersiapkan diri dan keadaan rumah sebelum pergi. perjalanan pertama menuju alun-alun kota Temanggung. dan ternyata nihil. tak ada seorangpun anak TK yang berdandan pakaian adat. namun, setelah beberapa menit kemudian, saya melihat rombongan delman dan mengantarkan anak2 TK dengan kostum mereka masing-masing berkeliling kota Temanggung untuk memperingati Hari Kartini. Setelah sampai di tempat tujuan terakhir, akni di TK Aishiyah Mujahidin (kalo ga salah), saya mulai berkeliling. dan sangat merasa bahagia karena anak2 ini sangat antusias dalam merayakan hari Kartini sama dengan saya ketika masih TK. sangat antusias sampai-sampai belum mandi sudah berlari ke salon untuk berdandan (jadi malu). itulah anak TK yang terkadang bisa lebih menghargai daripada orang dewasa. hehe
saya seorang Kartini. saya bangga menjadi Kartini. pernah mengalami masa-masa sulit yang dengan perjuangan yang sangat kuat saya bisa melalui masa-masa itu dengan keberhasilan. namun, tidak hanya sampai sini saja. saya punya banyak cita-cita yang ingin saya capai. demi membahagiakan orang tua, keluarga, orang-orang yang saya sayangi, dan seluruh masyarakat. That's all. Sampai di sini dulu saja. semoga akan tumbuh Kartini-Kartini selanjutnya yang bisa membawa negara kita menjadi negara yang lebih baik lagi. amin




thanks to Kartini-Kartini saya : Mbak Santi, Mimi, Budhe, Mba rin, dan lain-lain yang sudah memberikan saya insprirasi dan dukungan untuk selalu kuat dan bersemangat. hehe

Rabu, 30 Maret 2011

"This Is Me.."


I've always been the kind of girl
That hid my face
So afraid to tell the world
What I've got to say
But I have this dream
Right inside of me
I'm gonna let it show, it's time
To let you know
To let you know

This is real, this is me
I'm exactly where I'm suppose to be, now
Gonna let the light, shine on me
Now I've found, who I am
There's no way to hold it in
No more hiding who I want to be
This is me

Do you know what it's like
To feel so in the dark
To dream about a life
Where you're the shining star
Even though it seems
Like it's too far away
I have to believe in myself
It's the only way

This is real, This is me
I'm exactly where I'm suppose to be, now
Gonna let the light, shine on me
Now I've found, who I am
There's no way to hold it in
No more hiding who I want to be
This is me

You're the voice I hear inside my head
The reason that I'm singing
I need to find you, I gotta find you
You're the missing piece I need
The song inside of me
I need to find you, I gotta find you

This is real, this is me
I'm exactly where I'm suppose to be, now
Gonna let the light, shine on me
Now I've found, who I am
There's no way to hold it in
No more hiding who I want to be
This is me
You're the missing piece I need
The song inside of me (this is me)
You're the voice I hear inside my head
The reason that I'm singing
Now I've found, who I am
There's no way to hold it in
No more hiding who I want to be
This is me

More lyrics: http://www.lyricsmania.com/this_is_me_lyrics_demi_lovato.html
All about Demi Lovato: http://www.musictory.com/music/Demi+Lovato

Salah Satu Foto Terbaik Saya


mata kuliah fotografi baru aja saya dapet pas semester 4 ini. di luar dugaan memang, karena sebelumnya mata kuliah ini digabung dengan spesialisasi video. dan akhirnya saya menyukainya sekali. hehe.
tugas pertama adalah DOF lebar dan DOF sempit. Lanjut lagi ke tugas kedua. tentang siluet dan lain-lainnya. Foto yang siluet akan saya ceritakan di sini.
sebenarnya blog ini tidak ingin saya gunakan untuk curhatan saya, tapi apa daya saya ingin men-SHARE-kan cerita dibalik tugas-tugas saya. hehe
foto siluet saya berjudul "mosque" atau masjid. foto ini saya ambil saat bangun tidur di sore hari dan dapet banget moment langit berwarna merah yang cantik banget. setelah beberapa jepretan saya yakin foto ini adalah foto yang terbaik dari foto yang saya jepret.hehe
sekian dan terima kasih. masih butuh latian lebih banyak lagi untuk sering menulis.

Senin, 28 Maret 2011

Komunikasi Pembangunan

Komunikasi dan Pembangunan

Hedebro mengidentifikasikan tiga aspek komunikasi dan pembangunan yang berkaitan dengan tingkat analisanya; yaitu :

a. Pendekatan yang berfokus pada pembangunan suatu bangsa dan bagaimana media massa dapat menyumbang dalam upaya tersebut.

b. Pendekatan yang juga dimaksudkan untuk memahami perana media massa dalam pembangunan tersebut, namun jauh lebih spesifik.

c. Pedekatan yang berorientasi kepada perubahan yang terjadi pada suatu komunitas local atau desa.

Kebanyakan teori pembangunan ternyata dikembangkan dalam tradisi teori pertumbuhan ekonomi, yaitu berisi gambaran mengenai perubahan ekonomi yang telah berlangsung di Negara-negara maju. Titik tolak teori-teori tersebut selalu bermula dari memperbedakan faktor-faktor dasar produksi yakni : tanah, modal, dan tenaga kerja.

Schramm merumuskan tugas pokok komunikasi dalam suatu perubahan sosial dalam rangka pembangunan sosial, yaitu :

a. Menyampaikan kepada masyarakat, informasi tentang pembangunan nasional , agar mereka memusatkan perhatian pada kebutuhan akan perubahan, kesempatan dan cara mengadakan perubahan, sarana-sarana perubahan, dan membangkitkan aspirasi nasional.

b. Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengambil bagian secara aktif dalam proses pembuatan keputusan, memperluas dialog agar melibatkan semua pihak yang akan membuat keputusan mengenai perubahan, member kesempatan kepada para pemimpin masyarakat untuk memimpin dan mendengarkan pendapat rakyat kecil, dan menciptakan arus informasi yang berjalan lancer dari bawah ke atas.

c. Mendidik tenaga kerja yang diperlukan pembangunan.

Media massa secara sendirian ataupun bersama lembaga lain dapat melakukan fungsi-fungsi berikut ini :

a. Sebagai pemberi informasi

b. Pembuatan keputusan

c. Sebagai pendidik

Semakin kompleksnya tuntutan pembangunan, dengan demikian peranan komunikasi dalam pembangunan diperlukan. Peran yang dilakukan komunikasi dalam pembangunan adalah sebagai berikut :

a. Komunikasi dapat menciptakan iklim bagi perubahan dengan membujuk nilai-nilai, sikap mental, dan bentuk perilaku yang menunjang modernisasi.

b. Komunikasi dapat mengajarkan ketrampilan-ketrampilan baru.

c. Media massa dapat bertindak sebagai pengganda sumber-sumber daya pengetahuan.

d. Media massa dapat mengantarkan pengalaman-pengalaman yang seolah-olah dialami sendiri, sehingga mengurangi biaya psikis dan ekonomis untuk menciptakan kepribadian yang mobile.

e. Komunikasi dapat meningkatkan aspirasi yang merupakan perangsang untuk bertindak nyata.

f. Komunikasi dapat membantu masyarakat menemukan norma-norma baru dan keharmonisan dari masa transisi

g. Komunikasi dapat membuat orang lebih condong untuk berpartisipasi dalam pembuatan keputusan di tengah kehidupan bermasyarakat.

h. Komunikasi dapat mengubah struktur kekuasaan pada masyarakat yang bercirikan tradisional, dengan membawakan pengetahuan kepada massa.

i. Komunikasi dapat menciptakan rasa kebangsaan sebagai sesuatu yang mengatasi kesetiaan-k3setiaan local.

j. Komunikasi dapat membantu mayoritas populasi menyadari pentingnya arti mereka sebagai warga Negara.

k. Komunikasi memudahkan perencanaan dan implementasi program-program pembangunan yang berkaitan dengan kebutuhan penduduk.

l. Komunikasi dapat membuat pembangunan ekonomi, sosial, dan politik menjadi suatu proses yang berlangsung sendiri.

Konsep Teori Komunikasi Pembangunan

Dalam arti luas komunikasi pembangunan meliputi peran dan fungsi komunikasi di santara semua pihak yang terlibat dalam usaha pembangunan, terutama antara masyarakat dengan pemerintah, sejak dari proses perencanaan, kemudian pelaksanaan, dan penilaian terhadap pembangunan.

Teori Difusi Inovasi

Mengubah masyarakat melalui penyebarserapan ide-ide dan hal-hal yang baru adalah kegiatan yang dikenal dengan difusi inovasi. Difusi merupakan suatu bentuk khusus komunikasi. Menurut Rogers dan Shoemaker, studi difusi mengkaji pesan-pesan yang berupa ide-ide ataupun gagasan-gagasan baru. Lalu karena pesan-pesan yang disampaikan itu merupakan hal-hal yang baru, maka di pihak penerima akan timbul suatu derajat resiko tertentu. Hal ini kemudian menyebabkan perilaku yang berbeda pada penerima pesan, daripada jika penerima pesan berhadapan dengan pesan-pesan biasa yang bukan inovasi.

Pada masyarakat yang sedang membangun seperti pada Negara-negara yang sedang berkembang, penyebarserapan inovasi terjadi terus menerus dari suatu tempat ke tempat yang lain, dari suatu waktu ke kurun waktu yang berikutnya. Difusi inovasi sebagai suatu gejala kemasyarakatan yang berlangsung bersamaan dengan pertumbuhan sosial yang terjadi. Bahkan satu sama lain saling mempengaruhi.

Komponen-komponen dan proses difusi inovasi adalah sebagai berikut :

a. Suatu inovasi

b. Yang dikomunikasikan melalui saluran tertentu

c. Dalam suatu jangka waktu

d. Di antara para anggota suatu system sosial.

Agen-agen Perubahan: Tugas dan Peranannya

Kualifikasi agen perubahan menurut Duncan dan Zaltman merupakan tiga yang utama diantara sekian banyak kompetensi yang mereka miliki, yaitu :

a. Kualifikasi teknis

b. Kemampuan administrative

c. Hubungan antarpribadi

Agen-agen perubahan berfungsi sebagai matarantai komunikasi antardua atau lebih system sosial. Yaitu menghubungkan antara suatu system sosial yang mempelopori perubahan dengan system sosial yang mempelopori perubahan. Peranan utama seorang agen perubahan adalah :

a. Sebagai katalisator

b. Sebagai pemberi pemecahan persoalan

c. Sebagai pembantu proses perubahan

d. Sebagai penghubung dengan sumber-sumber yang diperlukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.

Peranan manifest dari agen perubahan dapat dilihat dalam tiga perspektif, yaitu sebagai penggerak, perantara, dan penyelesai. Sebagai penggerak, peranan agen perubahan meliputi fungsi-fungsi fasilitator, penganalisa, dan pengembang kepemimpinan. Peran agen perubahan sebagai perantara meliputi fungsi-fungsi: pemberi informasi, dan penghubung. Dalam peranannya sebagai pencapai hasil, agen perubahan berfungsi sebagai: pengorganisir, pengevaluasi, dan yang menetapkan hasil. Sedangkan peranan laten agen perubahan adalah sebagai pengembang kepemimpinan, penganalisa, sebagai pemberi informasi, sebagai penghubung, organizer, dan reinforce. Peranan ini tidak nampak nyata dalam aktifitasnya

Tugas utama agen perubahan dalam melaksanakan difusi inovasi menurut Rogers dan Shoemaker, adalah :

a. Menumbuhkan keinginan masyarakat untuk melakukan perubahan

b. Membina suatu hubungan dalam rangka perubahan

c. Mendiagnosa permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah

d. Menciptakeinginan perubahan di kalangan klien

e. Menerjemahkan keinginan perubahan tersebut menjadi tindakan yang nyata

f. Menjaga kestabilan perubahan dan mencegah terjadinya drop-out

g. Mencapai suatu terminal hubungan.

TAHAPAN LANGKAH AGEN PERUBAHAN




Komunikasi Pembangunan : Beberapa Pengertian

Quebral dan Gomes mengatakan, bahwa komunikasi pembangunan merupakan disiplin ilmu dan praktikum komunikasi dalam konteks negara-negara sedang berkembang, terutama kegiatan komunikasi untuk perubahan sosial yang berencana. Komunikasi pembangunan dimaksudkan untuk secara sadar meningkatkan pembangunan manusiawi, dan itu berarti komunikasi yang akan menghapuskan kemiskinan, pengangguran, dan ketidak adilan.

Dalam komunikasi pembangunan yang diutamakan adalah kegiatan mendidik dan memotivasi masyarakat, bukannya memberi laporan yang tidal realistik dari fakta-fakta atau sekedar penonjolan diri. Tujuan komunikasi pembangunan adalah untuk menanamkan gagasan-gagasan, sikap mental, dan mengajarkan ketrampilan yang dibutuhkan oleh suatu negara berkembang.

Komunikasi pembangunan pada dasarnya memiliki banyak persamaan dengan bentuk-bentuk komunikasi yang lain. Persamaan komunikasi pembangunan dengan periklanan misalnya dapat dilihat dari bentuk keduanya yang merupakan komunikasi purposif, yakni kegiatan komunikasi yang pempengaruhi perilaku seseorang, baik komunikasi pembangunan maupun periklanan sama-sama berlandaskan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam teori komunikasi.

Beberapa Pendekatan terhadap Komunikasi dan Pembangunan

Dissayanake menggambarkan pembangunan “sebagai proses perubahan sosial yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup dari seluruh atau mayoritas masyarakat tanpa merusak lingkungan alam dan kultural tempat mereka berada dan berusaha melibatkan sebanyak mungkin anggota masyarakat dalam usaha ini dan menjadikan mereka penentu dari tujuan mereka sendiri”. Kemudian ia menggelompokkan pendekatan komunikasi dan pembangunan sebagai berikut :

a. Pendekatan I

Pemikiran ini menekankan pada pertumbuhan ekonomi yang capet melalui industrialisasi. Tekanan berat diletakkan pada teknologi padat modal dan perencanaa yang tersentralisir. Dari patokan tersebut terlihat bahwa satu-satunya jalan agar negara-negara yang terbelakang bisa maju adalah dengan meniru negara-negara industri yang telah maju, dan dengan menempuh jalur historis yang sama.

Tiga hal penting dari pendekatan ini adalah (1) pendekatan ini merupakan usaha serius yang pertama untuk mengkonseptualisasikan peranan komunikasi dalam pembangunan. (2) pendekapan ini diliputi oleh suatu rasa konsistensi karena tumbuh dari suatu filsafat sosial yang baik perumusannya. (3) ketimbang berbicara dalam bentuk generalisasi yang ragu-ragu, dan bersembunyi di balik retorika yang mengesankan, pendekatan ini telah berusaha menyadikan sejumlah preposisi yang dapat diuji.

b. Pendekatan II

Komunikasi dalam pendekatan ini dilihat sebagai suatu proses yang interaktif; dimana komunikator dan khalayak mempunyai tanggung jawab yang sederajat. Filsafat komunikasi yang sedang tumbuh ini terasa lebih pas dengan kerangka pengertian baru dalam pembangunan.

Namun, meskipun pendekatan ini mengandung banyak pandangan yang berguna dan merupakan suatu langkah pasti ka arah yang benar, Dissayanake memberikan kritik pada pendekatan ini. Kelemahan itu antara lain bahwa pendekatan ini tidak bersumber dari suatu filsafat sosial yang konsisten. Di samping itu, pendekatan ini juga mencerminkan banyak kecenderungan berfikir yang bertentangan. Karena itu, “paradigma baru” ini nampaknya mewakili bukan satu, tapi banyak paradigma.

Pendekatan ini belum sepenuhnya menjelaskan peranan komunikasi dalam pembangunan. Yang kelihatan baru sampai pada desakan untuk memadukan media komunikasi modern dengan yang tradisional, untuk menciptakan suatu proses komunikasi yang timbal-balik antara para pembuat kebijakan dengan publik. Pendekatan ini telah merintis jalan bagi evolusi suatu model komunikasi pembangunan yang akan berguna dalam memecahkan banyak masalah yang dihadapi negara-negara berkembang dalam perjalanan pembangunan mereka.

c. Pendekatan III

Pendekatan ini ditandai oleh kegigihan ulasannya mengenai interdependensi di antara negara-negara maju dan negara berkembang, dan perlunya aspek ini diperhatikan sungguh-sungguh. Yang dimaksudkan dengan interdependensi adalah hubungan yang tidak simetris di mana negara-negara maju menikmati kemakmuran yang dibebankan di pundak negara-negara sedang berkembang.

Pendekatan ini menegaskan sia-sia membicarakan komunikasi dan pembangunan dalam suatu latar yang pada pokoknya berskala nasional tanpa mempertimbangkan evalusi histori dari setiap masyarakat dan bagaimana cara sistem ekonomi dunia mengkondisikan dan mengatur pembangunan negara-negara berkembang.

Menurut pendekatan ini, peranan komunikasi adalah :

- Pendidikan.

- Strategi komunikasi hendaknya memobilisasi dukungan bagi penataan kembali masyarakat secara struktural.

- Tekanan pada saluran komunikasi antarpribadi.

d. Pendekatan IV

Pendekatan ini ditandai dengan penekanan yang eksplisit pada gagasan untuk mengandalkan kemampuan diri sendiri. Selain itu, pendekatan yang juga sedang menyusun bentuk secara utuh ini mencerminkan keinginan untuk secara strategic memadukan sejumlah ide yang berkaitan dengan pembangunan yang tumbuh belakangan ini.

Adapun ide-ide yang dimaksudkan itu adalah :

· Memaksimalkan partisipasi masyarakat

· Memulai dan mendasarkan pembangunan pada masyarakat paling bawah.

· Pembangunan desa secara terpadu

· Penggunaan teknologi tepat guna

· Pemenuhan sejumlah kebutuhan dasar.

Komunikasi Pembangunan dalam Penerapannya

Konsep komunikasi pembangunan tercermin dalam penerapannya di berbagai sektor pembangunan. Keragaman itu segera nampak pada sejumlah bentuk ataupun unit aktivitas yang meskipun mengenakan label yang berbeda, namun jelas menunjukkan keterkaitan dan kesamaan satu sama lain.

Menerapkan KPP (Komunikasi Penunjang Pembangunan) di sektor kehidupan, jika dikaji lebih jauh akan menunjukkan karakteristik yang sama antara lain :

· Menerapkan prinsip, sistem, dan tekonologi komunikasi, sebagai salah satu komponen yang tergolong utama dalam pencapaian tujuan kegiatan.

· Memberikan peranan yang terbilang penting bagi komunikasi di dalam rangkaian struktur kegiatan pembangunan yang bersangkutan.

· Menggunakan dan mengembangkan metodologi serta pendekatan yang sistematis dalam pemanfaatan komunikasi pada lingkup kegiatannya.

· Memperhatikan kesinambungan dan saling belajar dari pengalaman di bidang lain khususnya dalam hal pemanfaatan teknologi komunikasi.

DAFTAR PUSTAKA

Nasution, Zulkarimein. 1988. Komunikasi Pembangunan. Jakarta : Rajawali Pers